Sebanyak 191 siswa SMP Negeri Bangodua yang merupakan bagian dari 24.725 Siswa SMP sederajat di seluruh Kab. Indramayu yang terdaftar menjadi peserta Ujian Nasonal 2012/2013 Senin (22/04) Siap mengikuti Ujian Nasional.
Kesiapan ini telah jauh hari dilakukan dengan melakukan bimbingan belajar persiapan Ujian Nasional, Try out yang digelar beberapa kali dan tentu juga dilakukan dengan doa bersama dalam kegiatan Istiqosah. Drs. Opang yang selaku tim panitia pelaksana bimbingan belajar persiapan UN 2013, mengatakan para siswa hingga saat ini sudah merasa yakin bahwa mereka bisa mengerjakan soal karena selain dengan bimbel dan try out, para siswa juga telah dibekali beberapa informasi cara pengisian LJK UN agar mereka tidak merasa grogi dan membiasakan untuk mengerjakan try out pada LJK Standar Un 2013.
Dihubungi secara terpisah by phone, Sekretaris Pokja UN 2013 SMP Negeri 1 Bangodua, Bpk. Masdi, S.Pd., berkaitan dengan 20 paket soal dalam setiap ruangan, memberikan informasi bahwa berdasarkan informasi yang diterima dari Sub Sektor 3 Jatibarang, dalam setiap ruangan yang berjumlah 20 peserta akan menerima 21 paket Soal + LJK, sehingga hanya ada 1 paket soal+LJK dalam satu ruangan. Hal ini mengharuskan para siswa untuk berhati-hati dalam mengerjakan soal, karena ketika salah mengisi LJK atau LJK robek maka penggantian tidak hanya LJKnya saja, tetapi langsung satu paket soal + LJK karena tahun ini Ujian Nasional dengan menggunakan sistem paket bar kode. selain itu, panggantian soal akan sangat terbatas sekali. SMP Negeri 1 Bangodua menyediakan 10 ruang ujian sehingga paket soal UN + LJK hanya hanya 10 naskah soal cadangan.
Kepala SMP Negeri 1 Bangodua, Riana Suhendar, S.Pd., M.M.Pd., berharap Ujian Nasional tahun 2012/2013 bisa berjalan lancar, dan memotivasi para siswa agar tetap yakin dengan segala usaha yang telah sudah dilakukan para siswa, TIDAK menyadarkan pada contekan atau bocoran soal. karena dengan 20 paket soal rasanya akan sulit untuk saling mencontek serta menghimbau para siswa selain usaha belajar, mengerjakan try out juga untuk terus berdoa, agar dimudahkan dalam mengerjakan soal nantinya. Selain itu, para siswa diminta untuk mempersiapkan diri, datang sesuai dengan jadwal dan tidak terlambat, mengenakan pakaian seragam yang sudah diinformasikan dan tidak begadang pada malam hari untuk menjaga agar tetap kosentrasi pada pagi harinya.
Sementara itu, informasi yang diambil dari http://www.metrotvnews.com/ bawah paket soal untuk wilayah kabupaten Indramayu telah diterima Minggu (21/04) dinihari, yang mengalami keterlambatan sekitar 24 Jam dari jadwal penerimaan yang direncanakan.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu optimistis
pelaksanaan ujian nasional bagi 25 ribu siswa dapat berlangsung Senin
esok.semoga!
Post a Comment